Kediri, JuKe.co.id – Calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melakukan kampanye dengan menemui ratusan warga di Desa Jati Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri, Selasa (15/10/2024).
Di depan ratusan warga, calon Bupati Kediri Mas Dhito akan fokus pada 4 dasar, jika kembali diberikan amanah menjadi Bupati Kediri periode 2024 – 2029. Yakni pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan sosial.
Dalam kesempatan tersebut, Mas Dhito menerima keluh kesah dari warga masyarakat, yang menginginkan adanya rumah sakit di wilayah barat sungai Brantas.
“Kami warga wilayah barat, berharap adanya rumah sakit di wilayah barat sungai Brantas. Karena jika ada warga di barat sungai Brantas jika sakit, sangat jauh menuju rumah sakit, baik di RS SLG maupun di RSKK Pare. Jadi kami berharap adanya rumah sakit di wilayah barat sungai Brantas,” Kata Suci Lestari, salah satu warga wilayah barat sungai Brantas.
Menanggapi keluh kesah warga tersebut, Mas Dhito berjanji akan segera membangun dan merealisasikan rumah sakit di wilayah barat sungai Brantas. Karena kesehatan merupakan salah satu program prioritas, jika ia kembali diberikan amanah menjadi Bupati Kediri.
“Kami akan merealisasikan
Khusus di bidang kesehatan, Mas Dhito akan segera membangun rumah sakit di barat sungai Brantas. Karena hingga saat ini belum ada rumah sakit di wilayah barat sungai Brantas Kabupaten Kediri.
“Kami akan merealisasikan membangun rumah sakit baru di wilayah barat sungai untuk memudahkan akses layanan kesehatan bagi warga di kawasan tersebut,” ucap Mas Dhito.
Mas Dhito menjelaskan jika melalu APBD Pemkab Kediri tidak sanggup, akan membangun rumah sakit di selatan kediri akan kerja sama dengan pihak swasta.
“Saya sudah berkomunikasi dengan pihak swasta, dan banyak Investor yang mau membiayai pembangunan rumah sakit,” kata Mas Bup Dhito.
Dalam kampanye sebelumnya Calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat di Desa Sambiresik, Kecamatan Gampengrejo pada rabu (9/10/2024).
Mas Dhito saat itu berjanji akan membangun rumah sakit Tipe A di Kediri, usai Mendengar keluar warganya. Mas Dhito menjelaskan saat ini pemerintah Kabupaten Kediri tengah melakukan rehab dan pembangunan tiga gedung baru RSKK dengan anggaran kurang lebih Rp160 miliar. (Redaksi)
Discussion about this post