Juke.co.id
  • Home
  • Nasional
  • Kriminal
  • Teknologi
  • Politik
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Gaya Hidup
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kriminal
  • Teknologi
  • Politik
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Gaya Hidup
No Result
View All Result
Juke.co.id
No Result
View All Result
Home Sosial

Pemkab Kediri Minta Petani Lereng Gunung Wilis Hasilkan Komoditas Kopi Berkualitas

jiz by jiz
Oktober 31, 2024
in Sosial
0
Pemkab Kediri Minta Petani Lereng Gunung Wilis Hasilkan Komoditas Kopi Berkualitas
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kediri, JuKe.co.id – Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Heru Wahono Santoso meminta agar petani kopi di Kawasan Lereng Gunung Wilis berkomitmen menjaga kualitas hasil produksi perkebunan kopi.

Dorongan itu disampaikan Heru, sapaannya, saat melakukan kunjungan langsung ke kebun kopi didampingi Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Dholo Indah Prio Darmaji di Desa Jugo, Kecamatan Mojo, Kamis (31/10/2024).

Heru mengatakan, Kabupaten Kediri merupakan salah satu kawasan yang mempunyai potensi produksi komoditas kopi yang berkualitas. Dengan wilayah dataran tinggi yang diapit Gunung Wilis dan Gunung Kelud, perkebunan kopi diyakini menjadi komoditas unggulan di Kediri.

“Tentu ini bagus. Lahannya juga masih luas dan masih bisa dikembangkan,” kata Heru, saat berdiskusi dengan Ketua Gapoktan Dholo Indah.

Menurutnya, komoditas kopi menjadi strategi dalam menambah penghasilan dalam rangka pemanfaatan lahan. Sehingga petani mendapat penghasilan yang lebih efektif dan lahan juga semakin produktif.

Hal itu merujuk kondisi petani kopi di Lereng Gunung Wilis yang diketahui melakukan kerjasama untuk memanfaatkan lahan milik Perum Perhutani. Adapun, kesepakatan yang diterapkan yakni sistem bagi hasil melalui Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).

Dalam hal ini, kata Heru, Pemkab Kediri melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan (Dispertabun) turut berkontribusi terhadap petani kopi di Lereng Gunung Wilis. Termasuk memberi bantuan modal, bimbingan, pelatihan, hingga bantuan alat.“Itu peran pemerintah dengan memberikan fasilitas,” ungkapnya.

Menanggapi hal ini, Ketua Gapoktan Dholo Indah Prio Darmaji mengungkapkan, dengan bekerja sama Perum Perhutani sekaligus mendapat perhatian dari pemerintah, kini jumlah petani kopi mencapai 300 petani dengan total luasan lahan 600 hektar.

Bahkan, panenan kopi perdana pada 2023 lalu telah menghasilkan 1 ton biji kopi.Dengan kondisi tersebut, petani kopi di Lereng Gunung Wilis diminta agar meningkatkan kualitas produksi komoditas kopi tersebut.

Diharapkan hal ini akan mempengaruhi harga jual panenan kopi.“Tadi (Pak Pjs Bupati) meminta agar kualitas produksi kopi Lereng Wilis semakin ditingkatkan,” ungkapnya.

Di sisi lain, lanjut Prio, sejak pertama kali memulai produksi komoditas kopi pada 2021 silam, diakui terdapat kendala tersendiri dalam mengelola area perkebunan, yakni masalah pipanisasi. Pihaknya pun berharap pemerintah daerah dapat membantu mengatasi kendala tersebut.“Usul saya itu pipanisasi. Saya yakin kalau sudah ada pipanisasi pasti 100 persen berhasil,” jelasnya.

Untuk diketahui, Kawasan Lereng Gunung Wilis terfokus untuk menghasilkan Kopi Arabica dan Robusta. Untuk komoditas Kopi Arabica sendiri ditanam dengan ketinggian di atas 900 MDPL, sedangkan Kopi Robusta di bawah 900 MDPL. (jiz/red)

Tags: KediriKopi lereng Gunung WilisPetani
Previous Post

Ratusan Pemuda NU Kabupaten Kediri Nyatakan Dukungan Bagi Pasangan Dhito-Dewi

Next Post

Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Pimpin Upacara Penutupan TMMD Ke-122 Di Brigif Kediri

Next Post
Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Pimpin Upacara Penutupan TMMD Ke-122 Di Brigif Kediri

Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Pimpin Upacara Penutupan TMMD Ke-122 Di Brigif Kediri

Discussion about this post

Recommended

Gandeng Pesantren, Uniska Kediri Gandeng Puluhan Ponpes Dan Buka Akses Santri Kuliah

Gandeng Pesantren, Uniska Kediri Gandeng Puluhan Ponpes Dan Buka Akses Santri Kuliah

31 detik ago
Solusi bagi UMKM Mahasiswa UNP Kediri Ciptakan Mesin Pengaduk Petis

Solusi bagi UMKM Mahasiswa UNP Kediri Ciptakan Mesin Pengaduk Petis

21 menit ago

Trending

Dukung Kesejahteraan Sosial Masyarakat, KAI Daop 7 Madiun Telah Gelontorkan 666 Juta untuk Program TJSL

Dukung Kesejahteraan Sosial Masyarakat, KAI Daop 7 Madiun Telah Gelontorkan 666 Juta untuk Program TJSL

1 minggu ago
Mayat Wanita Tanpa Busana Di Kediri Diketemukan Di Aliran Sungai

Mayat Wanita Tanpa Busana Di Kediri Diketemukan Di Aliran Sungai

4 bulan ago

Popular

Dukung Kesejahteraan Sosial Masyarakat, KAI Daop 7 Madiun Telah Gelontorkan 666 Juta untuk Program TJSL

Dukung Kesejahteraan Sosial Masyarakat, KAI Daop 7 Madiun Telah Gelontorkan 666 Juta untuk Program TJSL

1 minggu ago
Tingkatkan Fasilitas Pelayanan Pelanggan, KAI Daop 7 Madiun Tertibkan Aset Negara

Tingkatkan Fasilitas Pelayanan Pelanggan, KAI Daop 7 Madiun Tertibkan Aset Negara

2 minggu ago
Pertamina Pastikan Pasokan Energi Jawa Timur Aman dan Tercukupi Jelang Hari Raya Idul Adha

Pertamina Pastikan Pasokan Energi Jawa Timur Aman dan Tercukupi Jelang Hari Raya Idul Adha

3 minggu ago
BPJS Kesehatan Cabang Kediri Optimalkan Program Rujuk Balik bagi Peserta JKN

BPJS Kesehatan Cabang Kediri Optimalkan Program Rujuk Balik bagi Peserta JKN

2 bulan ago
Peringati Harlah ke-42, UNISKA Kediri Bertekad Meneguhkan Langkah, Menggapai Prestasi

Peringati Harlah ke-42, UNISKA Kediri Bertekad Meneguhkan Langkah, Menggapai Prestasi

3 minggu ago
Juke.co.id

© 2024 Juke - Juke.

Navigate Site

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • About
  • Shop
  • Forum
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kriminal
  • Teknologi
  • Politik
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Gaya Hidup

© 2024 Juke - Juke.